Welcome in My Blog and Have Fun ┐('⌣'┐) (┌'⌣')┌ Thanks for your visiting

Sabtu, 14 Oktober 2017

Eksistensi SBY di sosial media mengkritik pemerintahan

BAB I

PENDAHULUAN


A.      Latar Belakang

Pesatnya perkembangan media sosial dikarenakan kemudahan dalam mengaksesnya, semua pengguna media sosial bisa mengakses dengan jaringan internet yang lambat sekalipun, tanpa biaya yang besar, dan hanya bisa dikontrol oleh pemilik akun itu sendiri. Maka sosial media semakin digandrungi oleh masyarakat sehingga berkembang dengan luas dan cepat, salah satunya media sosial twitter. 
          Twitter  merupakan layanan jejaring sosial yang memungkinkan penggunanya untuk mengirim dan membaca pesan berbasis teks hingga 140 karakter, yang dikenal dengan sebutan kicauan (tweet). Twitter yang didirikan pada 2006 oleh Jack Dorsey ini menjadi salah satu dari 10 situs yang paling sering dikunjungi di Internet. Twitter  mengalami pertumbuhan pesat dengan cepat. Bahkan hingga 2013 sudah terdapat lebih dari 500 juta pengguna terdaftar di Twitter, 300 juta diantaranya adalah pengguna aktif. Dan mencapai 340 juta kicauan (tweet) per hari.
Tingginya popularitas twitter meyebabkan layanan ini sering dimanfaatkan untuk berbagai keperluan dalam berbagai aspek, seperti sarana kritik dan protes, kampanye politik, sarana pembelajaran dan sebagainya. Selain itu, twitter juga dihadapkan pada berbagai masalah yang menjadi kontroversi seperti masalah keamanan dan privasi penggunanya, gugatan hukum, dan hate speech.
            Sistem sosial di Twitter adalah dengan menjadi pengikut akun pengguna lainnya, atau dengan memiliki pengikut di Twitter. Dengan demikian komunikasi antara sesama pengguna Twitter dapat terjalin dengan memberikan tanda suka dan juga mengomentari foto – foto atau tweet yang telah diunggah oleh pengguna lainnya. Pengikut juga menjadi salah satu unsur yang penting, dimana jumlah pengikut (followers) di Twitter menjadi hal yang menentukan apakah pengguna tersebut populer atau tidak. Semakin banyak followers maka akun tersebut semakin terkenal dan banyak yang suka. Sama halnya dengan tanda suka (like) dan komentar dari para pengikut sangat mempengaruhi apakah tweet tersebut berpengaruh atau tidak.
            Berdasarkan fungsinya, semakin banyak para politisi yang mulai tertarik untuk menggunakan sosial media. Selain sebagai wadah untuk menunjukan kepopuleran mereka, tapi juga untuk kampanye bagi para politisi yang ingin mencalonkan dirinya sebagai wakil rakyat untuk mencari suara atau mereka yang sudah terpilih dan menunjukan eksistensi mereka dalam setiap program kerja yang sudah dibuat. Seperti .......